RISS 학술연구정보서비스

검색
다국어 입력

http://chineseinput.net/에서 pinyin(병음)방식으로 중국어를 변환할 수 있습니다.

변환된 중국어를 복사하여 사용하시면 됩니다.

예시)
  • 中文 을 입력하시려면 zhongwen을 입력하시고 space를누르시면됩니다.
  • 北京 을 입력하시려면 beijing을 입력하시고 space를 누르시면 됩니다.
닫기
    인기검색어 순위 펼치기

    RISS 인기검색어

      검색결과 좁혀 보기

      선택해제

      오늘 본 자료

      • 오늘 본 자료가 없습니다.
      더보기
      • 무료
      • 기관 내 무료
      • 유료
      • SSCISCOPUSKCI등재
      • SSCISCOPUSKCI등재

        “Dia Dikader”: Women’s NGOs roles, networks, and the agency of women’s legislative candidates in West Sumatra

        Kurniawati Hastuti DEWI,Ade LATIFA,Nur Iman SUBONO,Wahyu PRASETYAWAN,Ari Purwanto Sarwo PRASOJO Asian Center for Women's Studies : Ewha Womans Uni 2023 Asian Journal of Women's Studies(AJWS) Vol.29 No.4

        Penelitian sebelumnya mengenai keterwakilan perempuan di parlemen Indonesia pada Pemilu 2019 mengidentifikasi dua strategi yang umum digunakan calon legislatif perempuan untuk meraih kemenangan. Strategi ini mencakup pertama, dengan memanfaatkan jaringan perempuan untuk memobilisasi dukungan, dan kedua, mengandalkan dinasti politik terpusat pada kekuasaan laki-laki. Tulisan ini ingin memberikan kontribusi baru terhadap kajian yang sudah ada dengan menunjukkan pentingnya peran Ornop (Organisasi Non-Pemerintah) perempuan dalam menyuplai dan mempersiapkan calon legislatif perempuan, melalui kasus pemilihan anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat pada Pemilu tahun 2019. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang bersumber dari wawancara mendalam terhadap calon legislatif perempuan di DPRD Provinsi Sumatra Barat serta aktivis perempuan dan observasi terhadap mereka. Tulisan ini mengungkapkan bahwa kemunculan caleg perempuan di Sumatera Barat telah dipersiapkan (“dikader”) oleh Ornop perempuan seperti Koalisi Perempuan Indonesia Sumatra Barat dan Wanita Islam Sumatra Barat. Ornop perempuan ini mempunyai peran penting dalam mendukung terpilihnya kandidat perempuan dengan memberikan pelatihan politik, konsultasi, dukungan moral, dan akses terhadap jaringan perempuan. Kepercayaan Ornop perempuan terhadap para kandidat perempuan ini berasal dari interaksi sosio-politik jangka panjang di antara mereka. Hal ini juga menunjukkan bahwa kandidat perempuan memainkan peran aktif karena mereka mampu memanfaatkan dukungan Ornop perempuan dan menggunakan jaringan perempuan untuk menjangkau pemilih. Previous research, on the representation of women in the Indonesian parliament in the 2019 General Election, identifies two common strategies used by women legislative candidates to win. One is to draw on women’s networks to mobilize support and the other is to rely on the dynastic power. This paper contributes to existing studies by exploring the vital role of women NGOs in supplying and preparing women’s legislative candidates through a case study of the West Sumatra Provincial Parliament in the 2019 General Election. Qualitative research methods were used for this research, drawing on in-depth interviews with women legislative candidates of West Sumatra Provincial Parliament and women activists. This paper reveals that the rise of women candidates in West Sumatra was “prepared” (dikader)by women’s NGOs, namely Koalisi Perempuan Indonesia of West Sumatra and Wanita Islam of West Sumatra. These women NGOs have played an important role in getting women elected by providing political training, consultation, moral support, and access to women’s networks. Women NGOs’ support for these women candidates arose from their long-term socio-political relationship. This research has also revealed that the women candidates exercised a great deal of agency in reaching the voters through these women’s NGOs and networks.

      연관 검색어 추천

      이 검색어로 많이 본 자료

      활용도 높은 자료

      해외이동버튼